Don't Sweat Small Stuffs (lesson from my 2,5 yo toddler)

Don't Sweat Small Stuffs (lesson from my 2,5 yo toddler)

Posted by Jane Reggievia on 2019-02-15T17:56:00.002+07:00

Dua hari lalu, setelah sekian lama anak lanangku tetiba tantrum kembali. Entah karena lagi nggak enak badan atau emang mood-nya lagi nggak enak.

He was angry almost about everything, mostly hal-hal kecil. He sweats small stuffs. Mulai dari sendok jatoh terus nangis minta diambilin, setelah diambilin malah jejeritan mau ambil sendiri aja *face palm*, sampai gongnya cerita di bawah ini.

Josh lagi coret-coret pake pena, terus dia minta dihapus. Mama jelasin dong kalau pakai pena nggak bisa dihapus, as expected, ngamuk lah doi. Minta hapus pakai tissue, pakai penghapus, pakai jari, ya tetap nggak bisa hilang. Nangis sambil marah-marah selama hampir 30 menit, hanya gara-gara hal sepele gini. Karena seharian itu Josh tantrum terus, aku pun udah nggak tahan dan ikutan bete.

Tiba-tiba keinget kalo di meja kerja ada tip-ex, langsung minta tolong suami ambilin dan mama mulai menghapus coretan. Nggak pernah rasanya bersyukur sedalam ini dengan keberadaan sebuah tip-ex, karena ajaibnya sang anak langsung diam. Bahkan doi sempet nyeletuk, "tuh bisa..." saat aku lagi hapus-hapusin coretannya. Yang tadinya lagi marah spontan pengen ngikik tapi harus stay cool dong, kan mama masih harus terlihat garang nih ceritanya. Meski dalam hati sambil mengutuk juga kenapa nggak dari tadi aja nih ah tip-ex dipake!

Liat kelakuan anak tantrum ini jadi keinget kalo kita pun kadang masih gampang kesel karena hal-hal kecil, iya nggak sih?

Alarm nggak nyala padahal kita harus bangun pagian, betenya pun seharian. Internet rumah tiba-tiba mati seharian, produktifitas kerjaan (dan hiburan) jadi keganggu. We do sweat small stuffs too.

Toddler gampang marah karena emosi mereka memang belum stabil, they still try to manage their emotions. Dimaklumi banget meski harus banyak sabarnya.

Terus, gimana dengan kita haiii orang dewasa? Masa iya sih mau minta dimaklumi juga kalo masih gampang marah karena hal-hal remeh? Balita marah mungkin masih agak lucu, kalo aku yang marah mah amit-amit, minta dijitak iya.

Marah boleh, tapi kita punya dan bisa mengendalikan emosi kita supaya nggak berkelanjutan dan nggak bikin kesel orang lain juga.

Ya, cuma mau ngomong ini aja, sih. Lucu juga yaa sejak punya anak tuh aku jadi sering ngaca kelakuan diri sendiri.

Parenting is hard... and so tricky. But it's a fun experience too.